Manfaat Storytelling untuk Anak Usia Dini

Tina Lesmanawati, S.Pd

Parenting untuk ayah bunda yang memiliki anak berusia 2,5-6 tahun adalah salah satu media belajar pengasuhan. TK Assalaam telah mengadakan parenting dengan judul Literasi: Manfaat storytelling untu anak usia dini pada sabtu, 8 april 2023, berlangsung daring melalui zoom meeting dan live streaming youtube di kun resmi TK Asslaam, yaitu TK ASSALAAM. Storytelling atau menceritakan cerita merupakan kegiatan yang sudah dilakukan sejak zaman dahulu kala. Bahkan pada zaman modern seperti sekarang, storytelling masih menjadi kegiatan yang sangat penting, terutama bagi anak usia dini. Menceritakan cerita dapat memberikan banyak manfaat positif bagi perkembangan anak usia dini, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan keterampilan berbahasa. Ketika anak-anak mendengarkan cerita, mereka akan terpapar pada berbagai kata, ungkapan, dan cara penyampaian yang berbeda-beda. Hal ini akan membantu anak-anak untuk meningkatkan keterampilan berbahasa mereka. Mereka akan mempelajari cara menyusun kata-kata dengan baik dan benar, mengembangkan kosa kata mereka, dan memahami berbagai struktur kalimat yang berbeda.
2. Membangun imajinasi dan kreativitas Anak-anak usia dini sangat mudah membayangkan sesuatu yang belum pernah mereka lihat. Ketika mereka mendengarkan cerita, mereka akan membayangkan karakter, tempat, dan kejadian dalam cerita tersebut. Hal ini akan membantu anak-anak untuk mengembangkan imajinasi dan kreativitas mereka, serta memperkaya pengalaman mereka.
3. Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat. Ketika anak-anak mendengarkan cerita, mereka harus fokus pada cerita tersebut agar bisa memahami alur cerita dan jalan ceritanya. Hal ini akan membantu anak-anak untuk meningkatkan konsentrasi dan daya ingat mereka. Anak-anak juga akan belajar untuk memahami dan mengingat informasi yang diberikan oleh narator.
4. Mengajarkan nilai-nilai moral Banyak cerita yang memiliki pesan moral yang dapat diambil oleh anak-anak. Ketika anak-anak mendengarkan cerita, mereka akan memperoleh pengetahuan tentang nilai-nilai moral seperti kebaikan, kejujuran, kesetiaan, dan sebagainya. Hal ini akan membantu anak-anak untuk belajar membedakan antara yang baik dan yang buruk.
5. Meningkatkan hubungan sosial Menceritakan cerita juga dapat membantu meningkatkan hubungan sosial anak-anak. Ketika anak-anak mendengarkan cerita bersama-sama, mereka dapat berinteraksi satu sama lain dan membahas cerita tersebut. Hal ini akan membantu anak-anak untuk belajar berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.
6. Mengembangkan rasa empati Banyak cerita yang memiliki tokoh-tokoh yang mengalami masalah atau kesulitan dalam hidup mereka. Hal ini dapat membantu anak-anak untuk mengembangkan rasa empati terhadap orang lain. Anak-anak juga akan belajar bagaimana menempatkan diri mereka pada posisi orang lain dan merasakan apa yang dirasakan oleh tokoh cerita.

Storytelling atau menceritakan cerita memiliki banyak manfaat positif bagi perkembangan anak usia dini. Dengan menceritakan cerita, anak-anak akan dapat meningkatkan keterampilan berbahasa, membangun imajinasi dan kreativitas, meningkatkan konsentrasi dan memantik anak untuk berpikir kritis.